Mengapa Umat Islam Perlu Membayar Zakat Mal


Kekayaan, zakat harta, zakat mal
Kekayaan wajib dizakati - gambar dari pixabay 

Alasan utama dan pertama mengapa umat Islam perlu membayar Zakat Mal adalah karena Allah memerintahkannya. Zakat adalah salah satu dari rukun Islam. Ada dua jenis zakat,zakat fitrah dan zakat mal atau harta. 

Selama ini banyak orang mengira bahwa zakat yang wajib adalah zakat fitrah saja. Padahal zakat harta atau zakat mal juga wajib dan punya efek yang luar biasa. 

Zakat Mal Adalah 

Zakat adalah kewajiban muslim untuk mengeluarkan sebagian harta yang kadar dan waktunya telah ditentukan oleh Allah dan RasulNya. Zakat maal atau zakat harta adalah zakat yang dikenakan untuk harta yang dimiliki oleh sesorang. 

Zakat harta diwajibkan bagi muslim yang punya harta atau kaya. Di jaman Nabi SAW, orang disebut kaya bisa jadi karena ia punya ternak yang banyak, kebun luas atau perdagangan yang sukses ditunjukkan dengan emas dan perak yang dimiliki. 

Maka di jaman Nabi, sudah ada ketentuan, orang yang ternak kambing disebut kaya minimal punya berapa kambing. Orang punya kebun yang menghasilkan, disebut kaya, minimal berapa hasil kebunnya sekali panen. Orang yang berdagang disebut kaya juga sudah ada ukuran berapa emas dan perak serta barang dagangan yang dia punya. 

Jaman sekarang, orang kaya harus punya ternak, kebun atau emas dan perak. Jadi artis Youtube juga bisa kaya dengan jutaan followernya. Maka bila seorang muslim menghasilkan harta yang melebihi 85 gram emas di luar kebutuhan hidupnya dalam setahun, ia wajib mengeluarkan zakat. 

Manfaat Zakat Mal Bagi Muzakki 

Karena zakat mal adalah kewajiban, yang melaksanakan akan mendapatkan pahala dan yang meninggalkan padahal mampu akan mendapatkan dosa. Maka manfaat pertama bagi orang yang berzakat adalah menjadi lebih dekat dengan Allah, mendapat kebaikan di sisiNya dan diselamatkan dari neraka. 

Sebaliknya, bagi yang meninggalkan, ada ancaman siksa karena harta yang tidak dizakati. 

Di dunia, orang yang berzakat, hartanya akan disucikan. Hal ini membuat harta menjadi berkah. Berkah ini bentuknya bisa jadi jumlah hartanya bertambah, bisa juga membuat pemiliknya terhindar dari bahaya atau bisa juga membuat ia selalu terjaga dalam kebaikan. 

Manfaat Zakat Mal Bagi Mustahik 

Ini sudah jelas. Bagi yang menerima zakat atau mustahik, harta zakat akan sangat bermanfaat. Bagi mereka yang kesulitan memenuhi kebutuhan sehari-hari akan terbantu dengan zakat. 

Apalagi kalau melihat praktik distribusi zakat di jaman Khalifah Umar bin Khattab. Di jaman itu orang yang berhak menerima zakat akan mendapatkan bagian harta zakat yang besar. Jumlahnya sebesar kebutuhan hidupnya selama setahun. 

Kalau kebutuhan keluarganya 3 juta per bulan, maka ia akan mendapatkan harta zakat sebesar 36 juta rupiah. 

Tentu saja ini jadi pedoman praktik distribusi zakat yang ideal. Sementara ini jumlah harta zakat yang dihimpun belum bisa didistribusikan dengan ideal seperti itu. 

Manfaat Zakat Mal bagi Masyarakat, Bangsa dan Negara 

Nah ini justru yang sangat menarik. Ketika umat Islam membayar zakat, ada banyak manfaat bagi masyarakat, bangsa dan negara. 

Ketika orang yang miskin sudah tahu bahwa orang kaya yang di sekitarnya membayar zakat harta. Berkuranglah buruk sangkanya. Tidak ada pandangan bahwa orang muslim yang kaya hanya mementingkan diri mereka sendiri. Hal ini dalam skala besar akan menurunkan kecemburuan sosial. 

Tidak hanya itu, zakat mal juga berpengaruh pada kehidupan ekonomi. Saat barangnya ada tapi orangnya tidak mampu beli, pedagang akan merugi. Ketika dia merugi, ia juga akan mengurangi pembelian ke produsen barang. Pasar menjadi lesu. Pedagang yang dulunya kaya bisa menjadi miskin. 

Tapi begitu muslim kaya mengeluarkan zakat harta, orang yang sebelumnya tidak mampu beli beras, sekarang bisa.l beli beras. Yang sebelumnya tidak bisa beli buku, akhirnya bisa beli buku. 

Pedagang beras dan pedagang buku, keuntungannya meningkat. Mereka bisa beli di produsen dagangan dalam jumlah yang lebih besar. Karena yang dibeli lebih besar, butuh pegawai baru. Muncul lapangan pekerjaan baru. 

Ketika muslim yang kaya semangat membayar zakat harta, masyarakat semakin tenang, ada potensi muncul lapangan pekerjaan baru, banyak orang yang semakin makmur. 

Itu tadi alasan-alasan mengapa umat Islam perlu Membayar zakat mal. Tapi harus diingat alasan utamanya adalah karena itu perintah Allah. Kita masuk Islam berarti tunduk kepada perintah Allah. Dan salah satu perintah Allah adalah melaksanakan zakat mal atau zakat harta. Semoga bermanfaat. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengapa Kita Mesti Mematuhi Hukum? Jelaskan?

Mengapa Masyarakat Senantiasa Mengalami Perubahan Sosial Budaya?

Mengapa Selat Malaka Mempunyai Peranan Penting pada Masa Kerajaan Sriwijaya?

Mengapa Budaya Indonesia Sangat Beraneka Ragam?

Mengapa Bangsa Eropa Berhasrat Memonopoli Perdagangan Rempah-Rempah?

Mengapa Indra Perasa Bukan Pengukur Suhu yang Andal?

Mengapa Kita Harus Istiqomah? Ada Dua Jawaban Yang Berbeda

Mengapa Manusia Harus Melakukan Kerjasama dalam Memenuhi Kebutuhan Hidupnya?

Mengapa Manusia Diwajibkan Ikhtiar? Bagaimana dengan Takdir?

Mengapa Al Quran Disebut sebagai Kitab yang Bersifat Universal